, ,

Meskipun Kamu Masih Misteri…

Siapakah yang tahu jodoh kita? Kita semua tidak tahu siapa jodoh kita. 

Tidak ada seorang pun yang tahu siapa yang akan menjadi pendamping hidup kita kelak. Hatta ibu bapa kita sendiri juga tidak tahu siapa sebenarnya yang akan menjadi bakal suami/isteri kita. 

Kerana semua itu urusan Allah. Hanya Allah yang tahu siapa yang akan mendampingi kita.

Tetapi kita boleh berdoa kepada Allah untuk dipertemukan ciri-ciri jodoh yang kita impikan.

Namun, cara Allah SWT memberi jodoh bergantung cara kita menjemputnya. Jika kita mahu mendapatkan jodoh yang baik, kita dahulu perlu berusaha menjadi peribadi yang baik dan elok.

Tidak perlu berlebih-lebihan dalam memikirkan soal jodoh kerana sebelum memikirkan jodoh, ada banyak benda yang kamu perlu persiapkan. 

Persiapkan dirimu menjadi mukmin dengan berperibadi soleh dan solehah dahulu.

Hiasilah peribadi dengan akhlak yang mulia, bersopan santun serta menjalankan perintah agama. 

Jatuh cintalah kepada Allah terlebih dahulu, maka pada saatnya nanti Allah SWT pasti akan memberimu seseorang yang tepat dan pantas untukmu.

Allah SWT maha mengetahui akan tibanya hari tepat akan bertemu jua.

Melangkahlah sendirian sampai Allah SWT mengutus seseorang untuk berjalan bersama mendampingimu.

Bersabarlah duhai hati yang berbisik, suatu hari akan hadir tempat terbaik yang menjadi pelabuhan pertama dan terakhirmu.

Jangan menyerah saat doa-doamu belum dijawab. Jika kamu mampu bersabar, Allah mampu memberikan lebih dari apa yang kamu minta.

Ada saatnya di setiap pengorbanan yang kamu perjuangkan sehingga memberi kamu luka yang pedih, bersabarlah dan fokuslah untuk perbaikan dirimu. Yakinlah Allah akan hadirkan dan tunjukkan penyempurna agamamu di saat yang tepat.

Seeloknya, hendaklah kita berbaik sangka terhadap Allah. Dengan berbaik sangka, Allah juga akan berbaik sangka terhadap hambaNya.

Jika prasangka kita baik, semuanya akan berakhir dengan baik. Tetapi jika kita berprasangka buruk, maka buruklah akhirnya.

Meskipun si dia masih misteri, kamu perlu berusaha dan berikhtiar untuk mendapat jodoh yang baik. Dan pilihlah kerana agamanya, itulah yang terbaik.

Dalam pada masa yang sama, pupuklah rasa husnudzon kepada Allah. Hadirkan prasangka-sangka yang baik. Kembangkan nilai-nilai positif dalam diri kita. Kita pasti akan menjadi hamba yang baik dengan adanya prasangka sebegitu.

Mengenai jodoh, rezeki dan maut merupakan takdir yang ditentukan Allah SWT. Kita dituntut supaya bersabar dan berdoa kepada Allah agar dipertemukan dengan seorang pasangan yang sesuai dan diberkati Allah.

Janganlah cepat merasa kecewa dengan perkara yang telah terjadi, mungkin disebalik keputusan Allah itu ada hikmah yang sangat besar terkandung didalamnya sedangkan kita tidak mampu untuk menjangkaunya.

Bermunajatlah kepada Allah setiap kali usai solat supaya dikurniakan jodoh yang diredhai. 

Jika ikhtiar dan doa sudah dilakukan maka lengkapilah dengan sabar dan tawakkal. Yakinlah bahawa jodoh itu akan Allah pertemukan pada waktu yang tepat. 

Allah itu sebaik perancangan~